Berita Bola - Winger Liverpool Sadio Mane sudah tidak sabar untuk kembali beraksi setelah menjalani sanksi larangan bertanding tiga kali di kancah domestik.
Dengan mood yang tengah baik, The Reds bahkan dianggapnya sebagai tim terkuat di Premier League saat ini dan berpeluang menjadi juara Liga Champions.
Bagi Mane, tidak ada tim di Inggris dan Eropa yang tidak bisa ditaklukkan oleh Liverpool. Pertahanan yang selama ini dianggap sebagai krisis di Anfield pun tidak ia gubris, karena ia percaya rekan-rekannya mampu mencetak lebih banyak gol untuk menang.
“Aku sangat yakin jika kami bisa mengalahkan siapapun di Premier League dan terlebih lagi di Eropa. Memang masih terlalu dini jika menganggap kami sudah juara Liga Champions untuk keenam kalinya, namun tim ini selalu berusaha meraih trofi,” papar Mane seperti yang dikutip dari Sky Sports.
“Kami juga punya pertahanan yang bagus. Seluruh tim bertanggung jawab untuk bikin gol lebih banyak ketimbang lawan. Tidak ada masalah sama sekali di lini belakang,”
“Kualitas di skuat kami sangat bagus dengan pemain-pemain hebat. Ini klub yang sangat bergembira. Kami berjuang untuk yang terbaik dan kurasa kami tidak akan kelelahan sebelum akhir musim,” tandas winger Liverpool asal Senegal itu.
Raksasa Merseyside baru saja kembali ke jalur kemenangan. Di pekan keenam Premier League akhir pekan lalu, Jordan Henderson Cs sukses mengambil tiga angka di kandang Leicester City, meski harus bersusah payah untuk mengamankan skor akhir 2-3.
Kini dengan berakhirnya sanksi dari kartu merah Mane saat melawan Manchester City, sangat mungkin tren positif The Anfield Gank akan terus berlanjut.
Namun impian Liverpool untuk kembali mearajai Inggris dan Eropa tidak akan diraih dengan mudah dalam waktu singkat. Pasalnya di EPL kini mereka masih berada di tangga kelima dengan jarak lima poin dari pemuncak klasemen Manchester City dengan nilai 16.
Di benua biru Liverpool juga masih harus memastikan lolos dulu dari fase grup. Pada matchday kedua tengah pekan ini, armada Jurgen Klopp harus menang kala tandang ke Rusia tepatnya markas Spartak Moscow. Pasalnya di laga pertama fase grup mereka hanya berbagi angka dengan Sevilla.